DAMPAK PENGGUNAAN HAND PHONE TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

Manusia mempunyai kemampuan untuk melihat masa depan. Dengan akal pikirannya manusia mengembangkan ilmu pengetahuan dan menciptakan teknologi yang diingininya. Oleh sebab itu, antara ilmu dan teknologi saling berkaitan erat karena tanpa ilmu tidak ada penerapan baru untuk teknologi dan tanpa teknologi tidak ada yang akan menikmati penemuan ilmu.

            Dewasa ini, perkembangan dan kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan pesatnya. Berkat perkembangan dari kemajuan IPTEK, manusia dapat menciptakan alat-alat serta perlengkapan yang canggih untuk berbagai kegiatan sehingga dalam kegiatan hidupnya tersedia berbagai kemudahan yang memungkinkan kegiatannya lebih efektif serta efisien.

Namun demikian, dengan perkembangan dan kemajuan IPTEK pun disatu sisi kita merasa gembira karena kita dapat mengakses informasi dalam waktu yang relatif singkat dengan biaya yang murah, tetapi disisi lain sangat memerihatinkan karena kemajuan IPTEK semacam ini dapat menimbulkan dampak negatif bagi generasi muda kita khususnya para siswa lebih-lebih bilamana tidak diimbangi dengan pembinaa di bidang IMTAQ baik oleh para guru, orang tua, masyarakat, serta siswa itu sendiri. Sebagai contoh; dengan adanya perkembangan dan kemajuan IPTEK yang sedemikian canggih di bidang telekomunikasi khususnya HP. Dengan HP yang melalui fitur-fitur lengkap membuat siswa mampu mengakses informasi yang ada di seluruh penjuru dunia dalam waktu yang relatif singkat dan hampir bersamaan serta dengan biaya yang relatif murah sehingga dapat membantu sisa dalam mengakses informasi yang berhubungan dengan materi- materi pembelajaran yang diberikan di sekolah alhasil prestasi belajar siswa dapat meningkat. Namun di lain pihak, HP pun dapat menimbulakan dampak negatif terhadap prestasi belajar siswa. Hal ini dikarenakan penyalahgunaan penggunaan HP oleh siswa. Contohnya:

  1. HP digunakan siswa pada jam-jam kegiatan proses belajar mengajar sedang berlangsung sehingga siswa tersebut tidak memerhatikan materi pelajaran yang diajarkan guru. Akibatnya, timbul sikap yang apatis atau acuh tak acuh dalam menerima pelajaran sehingga pada akhirnya berdampak pada prestasi belajar siswa tersebut.
  2. HP digunakan oleh siswa untuk tukar menukar jawaban alias menyontek pada saat guru memberikan quiz tanpa ada kontrol atau pengawasan yang ketat dari guru, yang mana hal ini juga mengakibatkan seorang siswa dapat menjadi malas belajar karena dengan mudah mendapatkan jawaban-jawaban yang kurang dapat dipertanggungjawaban baik secara moral maupun secara material. Dan bila dibiarkan terus menerus akan mengakibatkan pembodohan terhadap generasi penerus bangsa yang akan dibiarkan terus-menerus akan  mengakibatkan rusaknya akhlak anak bangsa dan negara.
  3. HP digunakan untuk mengakses gambar-gambar pornografi yang mengakibatkan degradasi moral bagi siswa-siswi yang kurang bertanggung jawab akibat minimnya nilai-nilai keagamaan dalam perilaku kehidupannya sehari-hari yang berdampak terhadap nilai-nilai tradisi di lingkungan hidupnya yang pada akhirnya berdampak pada prestasi belajar siswa tersebut.
  4. Penggunaan HP secara terus menerus dapat memengaruhi kesehatan seseorang. Hal ini diakibatkan karena radiasi yang dipancarkan oleh hp dapat memengaruhi sistem metabolism tubuh yang berakibat penurunan aktivitas tubuh sehingga memengaruhi gairah belajar seseorang.

 

Jika ditilik dari dampak yang ditimbulkan maka diperlukan perhatian secara seksama dari berbagai pihak yang terkait baik dari orang tua, guru, dan lingkungan karena jika dibiarkan secara berlarut-larut maka kondisi semacam ini justru menimbulkan kerugian yang cukup besar baik pada siswa tersebut, orang tua, masyarakat maupun negara. Untuk itulah, diperlukan upaya yang mungkin dapat diterapkan anatra lain:

  1. Profesionalisme guru di dalam pembelajaran

Profesionalitas guru sangat berperan dalam proses pembelajaran. Hal ini memungkinkan karena kemampuan guru dalam mengelolah kelas serta menyampaikan materi-materi pembelajaran dengan menggunakan teknik-teknik, pembelajaran tidak membosankan siswa sehingga siswa menjadi antusias dalam mengikuti materi-materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru. Dengan demikian, dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.

  1. Adanya pelarangan penggunaan HP pada waktu-waktu tertentu

Pelarangan pemakaian HP pada saat proses belajar mengajar sedang berlangsung sangatlah efektif karena siswa tidak dapat dengan leluasa tukar menukar jawaban bilamana guru memberikan quiz alhasil siswa mempunyai kesadaran untuk meningkatkan kualitas dirinya melalui proses pembelajaran yang sedang berlangsung.

  1. Peran serta orang tua dan masyarakat

Kepedulian orang tua dan masyarakat pada aktivitas anak-anaknya di luar lingkungan sekolah sangat memengaruhi pembentukan mentalitas anak. Hal ini perlu dicermati karena keberadaan anak di lingkungan sekolah. Sehubungan dengan itu, perlu kiranya di jalin hubungan kerjasama yang harmonis dengan pihak keluarga dan masyarakat sekitar sehingga siswa dengan penuh kesadaran tidak mengakses gambar-gambar yang berbau pornografi yang akhirnya dapat merusak mentalitas dari siswa tersebut.

  1. Kesadaran dari setiap siswa

Timbulnya kesadaran dari setiap siswa untuk memiliki HP untuk hal-hal yang bersifat positif bukan untuk berlomba-lomba memiliki HP yang bermerk demi meningkatkan status sosial siswa sehingga timbul hal-hal yang tidak diinginakan seperti pencurian HP di lingkungan sekolah yang dapat meresahkan lingkungan sekolah dan siswa itu sendiri.

  1. Pengetahuan siswa tentang efek  penggunaan HP

Adanya pengetahuan siswa mengenai efek penggunaan HP sangat membantu setiap siswa dalam menggunakan HP. Hal ini dikarenakan semakin sering siswa menggunakan HP untuk hal-hal yang kurang bermanfaat maka radiasi yang dipancarkan oleh HP ke dalam tubuh semakin meningkat dan dapat menyebabkan perubahan-perubahan pada tubuh mulai dari tingkat molekuler, susunan atom-atomnya bahkan sampai pada perubahan sistem yang ada pada tubuh seperti sistem hormonal, enzim dan metabolism tubuh sampai perubahan struktur DNA. Untuk tingkat molekuler misalnya dapat menimbulkan gangguan pada sistem syaraf pusat, gangguan pada pengaturan fungsi kelenjar buntu oleh syaraf dan perubahan permeabilitas pembuluh darah yang pada akhirnya memengaruhi kesehatan dan berdampak pada prestasi belajar siswa.

 

Dampak perkembangan kemajuan IPTEK terhadap prestasi belajar siswa dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut:

–          HP merupakan salah satu dari produk iptek yang canggih dewasa ini. Hal ini dikarenakan HP mampu mengakses informasi yang ada di seluruh penjuru dunia dalam waktu yang relatif singkat dan hampir bersamaan serta biaya yang relatif murah.

–          HP dapat menimbulkan dampak positif dan negatif terhada prestasi belajar siswa.

–          Upaya yang mungkin dapat diterapkan terhadap dampak negatif yang ditimbulkan HP antara lain:

  1. Profesionalisme guru di dalam pembelajaran.
  2. Adanya pelarangan penggunaan HP ketika proses kegiatan belajar mengajar berlangsung.
  3.  Peran serta orang tua dan masyarakat sangat membantu perkembangan prestasi belajar siswa.
  4. Kesadaran dari setiap siswa mengenai manfaat penggunaan HP dan  efek penggunaan HP yang dapat menunjang prestasi belajar siswa.

 

 

Tinggalkan komentar